Kamis, 29 September 2011

Kompetisi Google vs Facebook vs Microsoft


Saat ini pemain pemain besar dalam era dan bisnis teknologi adalah Google, Facebook dan Microsoft. Banyak survey yang menyebutkan akan hal ini, paling tidak pendapatan / income yang didapat perusahaan ini dapat menjadi gambaran akan dominasi mereka dalam bisnis di bidang teknologi informasi. Juga dari peringkat di Alexa Rank.

Uniknya mereka semua berangkat dari unit usaha yang berbeda.

Layanan dasar google adalah mesin pencari. Dengan mengandalkan kecepatan akses dan kehandalan sistem, perlahan tapi pasti google mengalahkan dominasi pemain yang sudah eksis dalam bisnis ini, yaitu Yahoo. Dengan konsep dan bundling yang lengkap, seperti AdSense dan Adword untuk media periklanannya, kemudian juga bundling Google Email - GMail, yang menawarkan kapasitas mailbox yang tidak terbatas dan juga kecepatan akses menjadi kunci sukses produk google dalam persaingan pasar. Dan ketika bundle itu semakin lengkap dengan adanya aplikasi semacam Youtube untuk video sharing, Blogspot untuk blogging, serta aplikasi lainnya dan juga Google Docs yang semua di integrasikan dalam satu layanan, maka seolah menjadi sebuah alasan rasional bagi Google untuk memuncaki predikat penyedia layanan teknologi informasi di dunia saat ini.


Kemudian Facebook, dengan layanan dasar sebagai situs jejaring sosial. Kehadirannya menawarkan fitur yang berbeda dengan para pendahulunya, seperti multiply dan freindster. Dengan kemudahan pendaftaran dan penggunaan, fitur multi bahasa, dilengkapi dengan games games yang menawan menjadi daya tarik untuk merekrut pengguna sebanyak banyaknya. Juga dengan fitur komunikasi yang interaktif dikemas dengan tampilan yang tepat menjadikan facebook adalah situs jaringan sosial terbesar saat ini. Tidak hanya diakses melalui komputer, kemudahannya diakses melalui telepon genggam telah menyebabkan daya ledak penggunanya semakin besar. Juga dengan kemampuannya mengkombinasikan dengan fitur periklanan, sebagai salah satu corong facebook untuk menggali pundi pundi uangnya dari para pengguna.

Dan, tentu saja tidak dapat dilupakan nama Microsoft dalam kompetisi ini. Perusahaan yang berawal dari pembuat software operating system, baik pada level desktop ataupun server, Dan juga aplikasi Pengolahan Kata, Microsoft Office yang menjadi utility wajib bagi keberadaan komputer dimanapun berada saat ini, adalah pemain utama yang turut menjadikan teknologi menjadi sedemikian pentingnya berkontribusi dalam kehidupan saat ini. Dengan beragamnya produk software baik pada level backend server, seperti MS-SQL, Windows Server ataupun pada level end user seperti Microsoft Windows dan Office menjadikan Microsoft sebuah perusahaan Raksasa dalam penyedia layanan Teknologi Informasi.

Yang menarik adalah memperhatikan persaingan dan kompetisi di antara mereka dalam merebut ceruk pasar yang ada. Dengan arah perkembangan pasar yang semakin consumer-personal melalui penetrasi internet yang semakin luas dan bergerak, maka pemain pemain itu juga semakin agresif dengan strategi pengembangan bisnisnya. Dan mereka mencoba untuk membuat atau memiliki layanan yang telah dimiliki kompetitornya.

Google menghadirkan Google+, setelah sebelumnya mencoba Google Buzz sebagai wadah dalam sistem jejaring sosial. Dengan menghadirkan apa yang belum disediakan oleh Facebook, seperti fitur circle dan hangout, google berharap dapat menarik banyak pengguna yang memanfaatkan fitur tersebut. Dan Facebookpun tak mau kalah dengan segera menghadirkan fitur sejenis. Microsoft pun konon segera menghadirkan tulalip, situs jejaring sosial versi baru.

Sebaliknya facebook juga berencana untuk menghadirkan layanan email sebagaimana yang telah disediakan oleh google. Dengan domain @facebook.com da @fb.com facebook akan mengambil celah untuk mengkapitalisasi penggunanya dengan fitur layanan dasar internet tersebut. Microsoft pun telah membeli hotmail.com yang telah diintegrasikan dengan windows live sehingga persaingan dalam layanan ini pun semakin seru. Google sejauh ini masih unggul dalam layanan ini dengan segala kelebihannya yang telah ada.

Pada zona pengolahan kata, Strategi Google menghadirkan Google Docs melalui Google Apps, sebuah layanan pengolahan dokumen, spreadsheet dan presentasi melalui media online dan offline, telah membuat panas pihak Microsoft. Bahkan Microsoft telah menggandeng Facebook untuk berkolaborasi menghadang rencana ini dengan menghadirkan Microsoft Office online di facebook.

Tentunya dengan adanya persaingan ini, kita sebagai konsumen diuntungan dengan hal ini. Inovasi inovasi baru di bidang teknologi akan terus hadir yang akan mempermudah alur informasi dan komunikasi di dunia saat ini. Sebagai konsumen kita dituntut untuk terus kritis dan pandai pandai dalam memilih dan menggunakan teknologi. Bahkan kalau bisa suatu saat kita bisa beralih dari konsumen menjadi produsen teknologi. Alangkah indahnya di negeri ini bila kita memiliki perusahaan IT yang menghadirkan layanan dan digunakan oleh segenap penduduknya.

Semoga.

Tidak ada komentar: